Iklan

Iklan

,

KPARIAU

iklan

Dijanjikan Nikah, Pria di Pekanbaru Cabuli Anak di Bawah Umur Hingga Jual Pacar di MiChat

Admin
7/18/23, Juli 18, 2023 WIB Last Updated 2023-07-18T16:49:12Z

PEKANBARUINFO.COM-Seorang driver mobil online berinisial NN alias Dana (31), ditangkap Polsek Bukit Raya, karena melarikan pelanggannya kemudian dicabuli.

Dana ditangkap karena mencabuli gadis 17 tahun bernama Bunga (nama samaran).

Abang kandung Bunga, bernama Ijul Andika Putra (32) mengatakan bahwa Bunga hilang sejak 8 Juli 2023.

perempuan yang merupakan anak di bawah umur berinisial mendapat perlakuan kurang ajar dari Nanang (31).

Dimana korban sudah 3 kali dicabuli oleh pelaku. Keluarga korban yang tidak terima langsung menyerahkan pelaku ke kantor kepolisian.

Akasi bejat ini telah dilakukan pelaku berulang kali dengan mengiming-imingi korban, MW (17) akan dinikahi. Aksi persetubuhan ini dilakukan pelaku di beberapa hotel di Kota Pekanbaru.

"Mereka ini pacaran sudah beberapa bulan. Korban diimingi akan dinikahi oleh pelaku," kata Kapolsek Bukit Raya AKP Syafnil SH, Selasa (18/7).

Peristiwa memilukan ini terbongkar dan diketahui oleh orangtua korban setelah anaknya tidak kunjung pulang ke rumah. Erwandi selaku orangtua korban kehilangan dan mencari anaknya, Sabtu (15/7) kemarin.

Ia mencari informasi dan diketahui anaknya pergi bersama pelaku, dan sudah tidak pulang-pulang ke rumah mereka. Kemudian, Minggu (16/7) ayah korban mendapatkan kabar bahwa anaknya tersebut berada di Hotel Parma Paus, di Jalan Paus.

"Disitu didapati pelaku bersama korban. Pelaku juga mengaku sudah beberapa kali menyetubuhi korban yang masih SMA ini," terang Kapolsek.

Pelaku mengaku sudah 3 kali menyetubuhi korban di Hotel Sabrina, Pekanbaru. Tak terima anaknya dirusak oleh pelaku, ayah korban melaporkan aksi pelaku ke polisi.

"Setelah mendapat laporan, kami langsung mengamankan pelaku. Pelaku merupakan seorang driver taksi online. Turut kami amankan barang bukti berupa hasil visum et refertum korban," pungkasnya.

Terpisah, abang kandung korban Ijul Andika Putra (32) menjelaskan adiknya hilang sejak 8 Juli 2023 lalu.

"Adik saya pamit dari rumah untuk pergi ke rumah temannya. Saat itu adik saya dijemput mobil taksi online," kata Ijul, Selasa (18/7).

Dijelaskan Ijul bukannya memesan melalui online, Mawar justru memesan taksi online secara offline.

Karena dia sebelumnya sudah menggunakan jasa antar jemput mobil yang dikemudikan oleh Dana secara offline, dan lebih murah.

"Usai dijemput Dana, kami sekeluarga tidak mengetahui kabar Mawar. Sampai korban hilang kabar selama seminggu," ungkapnya.

Berjalan waktu hingga keluarga mendapatkan informasi bahwa korban yang berusia 17 tahun itu pernah terlihat di sebuah hotel di Pekanbaru dengan seorang pria.

"Dari informasi itu kami cari tau, ternyata adik kami ini katanya dijual dari aplikasi MiChat. Kami coba memesan Mi Chat untuk mencari keberadaan adik kami," sambung Ijul.

Benar saja, pada 15 Juli 2023 ditemukan satu akun bernama Bella saat dihubungi dari aplikasi MiChat, dan saat ditemui di Hotel Parma Paus adalah korban.

"Kami menemukan adik kami di kamar hotel bersama pelaku. Saat itu Dana sempat mencoba melarikan diri, hingga akhirnya sempat di massa warga," masih kata Ijul.

Usai dimasa, akhirnya Dana diserahkan ke Polsek Bukit Raya tanggal 16 Juli 2023.

"Pengakuan adik kami ini dia disekap, dan dicekoki narkoba oleh pelaku. Kemudian dipaksa untuk melayani tamu dari MiChat. Saat ini adik kami masih syok dan susah diajak untuk komunikasi," terang Ijul.

Ijul dan keluarga berharap agar Dana mendapatkan hukuman setimpal, dan diusut terkait penggunaan narkotika, dan perdagangan orang yang dilakukan oleh Dana.

"Kami berharap kepolisian bertindak tegas terhadap Dana. Dia mencekoki adik kami dengan narkoba, juha menjual adik kami dari aplikasi MiChat,” pungkasnya.***

Iklan

images