Iklan

Iklan

,

Ini Dia Penghasilan UAS di YouTube, Seluruhnya pun Disumbangkan ke Fakir Miskin

Admin
8/27/20, Agustus 27, 2020 WIB Last Updated 2020-08-26T22:08:38Z

PEKANBARUINFO.COM-Siapa tak kenal Ustaz Abdul Somad. Penceramah kondang yang akrab disebut UAS itu diketahui sejak satu tahun terakhir aktif berdakwah melalui YouTube.

Tak tanggung-tanggung, jumlah pengikut di saluran resminya pun telah menembus angka 1,13 juta akun dengan rata-rata penonton mencapai ratusan ribu.

Lalu pertanyaannya, berapakah penghasilan yang diterima UAS?

Seperti dilansir eramuslim dari saluran YouTube Ulama Daily Life, pada Selasa 25 Agustus 2020 lalu, UAS secara terang-terangan membocorkan pendapatannya selama setahun terakhir dari YouTube.

UAS, diungkapkannya, menerima penghasilan hingga Rp400 juta. Namun, yang membuat sang ustaz bersikap luar biasa dimata banyak kalangan, dari seluruh penghasilan tersebut disumbangkan untuk pihak-pihak yang membutuhkan.

“Saluran YouTube yang baru saya urus sendiri selama setahun ini kurang lebih menerima sekitar Rp400 juta, dan duitnya habis untuk beli sembako lalu dibagi tiap bulan untuk fakir miskin," terang UAS disambut gemuruh penonton sebagaimana laporan Hops.id.

Secara tak langsung, UAS mengatakan, saluran YouTube-nya memiliki dua fungsi utama, yakni untuk menyebarkan ilmu atau ajaran Islam, dan sebagai ‘wadah’ bagi para jamaah untuk turut menyumbang sebagian hartanya.

Sebab, papar UAS, mereka yang menyaksikan video di saluran YouTube resmi UAS, sama saja sudah menyumbang sejumlah uang untuk nantinya diteruskan ke pihak-pihak yang membutuhkan.

“Jadi kalau bapak dan ibu semua menonton video pengajian saya, itu sama dengan kalian membeli sembako untuk mereka yang membutuhkan. (Kalau tidak percaya) coba tanya tim media langsung dan yayasan kalau itu (hasilnya) habis dibagikan ke fakir miskin,” katanya.

“Oleh sebab itu, subscribe, like, and share,” tambahnya sambil tertawa dan tepuk tangan penonton.

Di kesempatan yang sama, UAS membeberkan pula, saat diundang berceramah di sejumlah lokasi dirinya tak pernah mematok bayaran.

Malah, kabar yang menyebut UAS kerap meminta ini-itu ketika hendak berceramah sejatinya bohong dan sama sekali tak benar.

“Kita (pendakwah) itu tak boleh mematok harga. Saya sampai hari ini diundang orang (untuk berceramah) enggak pernah minta pesawat ini, duduknya di kursi ini, tak pernah,” pungkasnya.

“Makanya, saya pernah buat video pendek: saya Abdul Somad yang pernah berceramah dari Sabang sampai Merauke, kalau ada yang mengatasnamakan saya dan meminta DP, tiket pesawat, dan sebagainya, berarti itu penipu. Tak boleh mematok tarif. Kalau ada yang mau ngasih, alhamdulillah. Kalau tidak ada, naudzubillah," tegas UAS.***
Post ulang dari : fixpekanbaru.com

Iklan

iklan