Iklan

Iklan

,

Pemilik Penampungan Kucing Mati Berserakan di Ditangkap!, Polisi Ungkap Motif Pelaku Penelantaran Kucing

Admin
10/08/22, Oktober 08, 2022 WIB Last Updated 2022-10-08T09:00:00Z

PEKANBARUINFO.COM-Pemilik penampungan kucing ilegal hingga jadi bangkai di Pekanbaru, Riau berinisial YS ditangkap. Ia ditangkap setelah sempat kabur ke Sumatera Barat.

"Setelah viral video tersebut jajaran Polsek Tampan mengidentifikasi alamat. Di lokasi ditemukan ada 19 ekor kucing dan 9 ekor kucing mati," terang Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pria Budi, Jumat (7/10/2022).

Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pria Budi yang didampingi Kasat Reskrim, Kompol Andrie Setiawan Kapolsek Tampan, Kompol I Komang Aswatama menjelaskan pelaku yang merupakan seorang wanita berinisial YG ini ditangkap di Sumatera Barat (Sumbar).

"Benar telah diamankan pelaku YG di Sumatera Barat, Kamis (6/10/2022). Pelaku ditangkap setelah video penelantaran kucing viral di sebuah rumah Jalan Purwodadi, Kecamatan Tuah Madani," katanya, Jumat (7/10/2022) sore.

Dimana motif pelaku yakni membuka tempat penitipan kucing peliharaan maupun kucing liar. Tujuan pelaku yakni untuk mendapatkan uang dari orang yang ingin berdonasi.

Namun, uang tersebut tidak dijadikan untuk biaya perawatan kucing, melainkan untuk kebutuhan pribadi.

"Pelaku beralasan tidak sanggup lagi merawat kucing-kucing tersebut, lalu ditinggalkan begitu saja. Sehingga, kucing-kucing yang ditinggalkan ada yang mati dan ada yang sudah lemas," ungkap Pria Budi.

Pelaku, tambah dia, mengaku sudah lebih sepekan meninggalkan rumah tempat penampungan kucing, dan pergi ke Sumbar.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, pelaku yang masih lajang itu dijerat dengan Pasal 302 KUHPidana tentang penganiayaan terhadap hewan. Ancaman hukuman 9 tahun penjara.

Sebelumnya, sebuah video viral di media sosial memperlihatkan bangkai kucing di sebuah rumah tempat penitipan atau penampungan kucing di Jalan Purwodadi, Kecamatan Tuah Madani Pekanbaru.

Dalam video tersebut terlihat beberapa ekor kucing sudah mati dan menjadi bangkai. Ada juga beberapa ekor kucing yang masih hidup dan dalam kondisi lemas.

Menindaklanjuti itu, Satreskrim Polresta Pekanbaru langsung melakukan penyelidikan. Dari penyelidikan, pelaku berhasil ditangkap di Sumatera Barat.***






Sumber : riauaktual.com 

Iklan

iklan