Iklan

Iklan

,

Produser Film Kadet 1947 Akui Riau Punya Banyak Cerita

Admin
12/06/21, Desember 06, 2021 WIB Last Updated 2021-12-06T02:02:20Z

PEKANBARUINFO.COM-Gubernur Riau Syamsuar nontong bareng film Kadet 1947, di Studio I XXI Mal SKA Pekanbaru, Kamis (2/12/2021) lalu, bersama Produser Celerina Judisari dan sejumlah pemain seperti Ramadhan Al Rasyid yang berperan sebagai Abdurrahman Saleh dan M Indra Ichwansyah memerankan Jenderal Sudirman.

Film Kadet 1947 telah resmi tayang di bioskop mulai 25 November 2021 lalu. Filim ini bercerita tentang kisah heroik tujuh calon perwira saat membalas serangan tentara Belanda yang ingin kembali merebut Indonesia tahun 1947. Saat itu Belanda membombardir beberapa fasilitas milik Indonesia namun hal itu bisa dilawan dengan heroik oleh para calon perwira.

Usai menonton film Kadet 1947, Gubernur Riau mengatakan hendaknya film tersebut bisa menginspirasi anak-anak muda di Indonesia, khususnya di Riau, untuk berkarya. Apalagi di Riau juga memiliki cerita sejarah heroisme dalam perjuangan kemerdekaan dan aksi-aksi cinta Tanah Air yang tidak kalah menarik untuk diangkat menjadi film.

Selain menonton film di studio, Gubernur Syamsuar juga melakukan jamuan makan malam bersama produser , pemain, dan Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Riau.

Dalam makan malam hadir Komisi Film Riau. Dan berdiskusi tentang pentingnya dibuat direktori lokasi shooting, membangun studio alam, pelatihan SDM perfilman serta memahami pasar film dan dokumenter.


Saat itu Gubernur Syamsuar mengatakan dirinya ingin mengundang lagi produser Film Kadet 1947 untuk datang lagi ke Negeri Lancang Kuning.

"Saya mengundang produser film Kadet 1947 untuk datang lagi ke Riau, khusus melihat potensi industri kreatif di Riau. Riau memiliki banyak potensi," kata Syamsuar.

Sementara itu Produser film Kadet 1947, Celerina Judisari, mengaku sangat kagum dan mengatakan Riau memiliki potensi dan banyak cerita yang dapat diangkat menjadi karya-karya industri kreatif, seperti film dan dokumenter.

"Atas undangan pak gubernur untuk mengembangkan industri kreatif perfilman di Riau, saya siap. Sebab Riau negeri Melayu memiliki karakteristik tersendiri, yang masih banyak belum muncul ke permukaan dalam karya-karya film," kata Celerina.***






Sumber : cakaplah.com

Iklan

iklan