PEKANBARUINFO.COM-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Riau resmi menetapkan tiga pasangan calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Riau yang akan berlaga di Pilkada 2024, dalam rapat pleno tertutup yang digelar, Minggu (22/9/2024).
Komisioner KPU Riau, Nahrawi menyatakan, penetapan Paslon dilakukan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan.
“Sesuai dengan Keputusan KPU No 1229 Tahun 2024, proses penetapan calon dilakukan melalui rapat pleno tertutup oleh lima komisioner KPU Riau,” ungkapnya dilansir tribunpekanbaru.com.
Dikutip dari HALLORIAU.COM, rapat pleno tersebut menghasilkan penetapan tiga pasangan calon yang dianggap memenuhi semua persyaratan administratif. Nama-nama tersebut kemudian diumumkan kepada publik melalui laman resmi KPU.
Ketiga Paslon yang telah resmi ditetapkan KPU ini masing-masing membawa visi dan misi yang beragam, mencerminkan pandangan mereka tentang masa depan Riau.
1. Syamsuar-Mawardi: Riau Maju dan Bermartabat
Pasangan pertama ini mengusung visi 'Terwujudnya Riau Maju dan Bermartabat sebagai Pusat Ekonomi Sumatera dan Gerbang Utama Ekonomi ASEAN 2029.'
Misi mereka mencakup delapan poin, yang fokus pada pembangunan infrastruktur, kesejahteraan masyarakat, penguatan ekonomi daerah, dan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM).
Selain itu, mereka juga berkomitmen memperkuat kerukunan antarumat beragama, menjaga lingkungan hidup, serta menyelenggarakan birokrasi yang bersih tanpa korupsi.
2. Muhammad Nasir-Muhammad Wardan: Riau Emas Berdaya Saing
Pasangan ini memiliki visi 'Riau Berdaya Saing, Berintegritas, Maju, dan Berbudaya Melayu Menuju Riau Emas.'
Misi Nasir-Wardan mencakup enam poin utama, seperti peningkatan kualitas SDM, pengembangan hasil sumber daya alam (SDA), serta hilirisasi industri.
Mereka juga berjanji menciptakan tata kelola pemerintahan yang profesional dan berintegritas, serta memperkokoh nilai-nilai budaya Melayu yang religius, toleran, dan harmonis.
3. Abdul Wahid-SF Hariyanto: Riau Berbudaya dan Maju
Pasangan terakhir ini mengusung visi 'Riau Berbudaya Melayu, Dinamis, Ekologis, Agamis, dan Maju.'
Misi mereka terdiri dari tujuh poin, di antaranya peningkatan pelayanan kesehatan dan pendidikan yang merata, penguatan infrastruktur, pengentasan kemiskinan, dan peningkatan riset serta inovasi.
Mereka juga menekankan pentingnya menjaga kebudayaan Melayu sebagai alat pemersatu masyarakat Riau.
Dengan ditetapkannya tiga pasangan calon ini, masyarakat Riau kini dapat menilai lebih dalam tentang visi dan misi yang ditawarkan oleh masing-masing kandidat.
KPU berharap masyarakat turut aktif memberikan masukan dan kritik yang membangun, agar proses demokrasi berjalan dengan baik dan menghasilkan pemimpin yang benar-benar sesuai dengan aspirasi rakyat.
Pilkada Riau 2024 diprediksi akan menjadi ajang pertarungan ide dan gagasan yang sengit. Masing-masing pasangan calon berusaha menawarkan solusi terbaik bagi kemajuan Riau di berbagai sektor, mulai dari ekonomi, infrastruktur, hingga budaya.
KPU Riau pun terus memastikan tahapan Pilkada berjalan sesuai jadwal, demi terciptanya pemilihan yang jujur, adil, dan transparan.**
Sumber : halloriau.com