Iklan

Iklan

,

KPARIAU

iklan

Dipicu Penganiayaan, Jukir di Pekanbaru Balik Dihajar Kerumunan Ratusan Driver Ojek Online di Pekanbaru

Admin
5/23/24, Mei 23, 2024 WIB Last Updated 2024-05-23T11:13:37Z

PEKANBARUINFO.COM-Seorang juru parkir (Jukir) nekat menganiaya driver ojek online (Ojol) lantaran tidak diberi uang parkir. Kejadian tersebut terjadi di Richese Factory, Jalan HR Soebrantas, Kamis (23/05/2024) siang.

Salah seorang driver Ojol bernama Jiari mengungkapkan, kejadian tersebut bermula saat rekannya mendapat orderan di Richese Factory Panam.

Menurut Jiari, salah satu driver ojol yang hadir di lokasi, insiden terjadi saat rekannya menerima orderan di Richese Factory Panam. Ketika hendak pergi, rekannya diminta uang parkir oleh juru parkir. Namun, korban menolak memberikan uang parkir tersebut.

"Teman kami mendapat orderan di Richese Factory, saat hendak berangkat korban diminta uang parkir oleh juru parkir. Namun korban tidak ingin memberikan uang parkir," jelas Jiari.

Penolakan ini memicu kemarahan juru parkir, yang kemudian mengancam korban dengan senjata tajam dan balok, serta memanggil bantuan. Akibatnya, korban dianiaya menggunakan senjata tajam dan balok.

"Pelaku ini memanggil rekan-rekannya karena korban tidak memberi uang parkir. Kemudian korban dianiaya menggunakan senjata tajam dan balok," ungkap Jiari.

Beruntung, kedua juru parkir berhasil melarikan diri dan menyelamatkan diri ke dalam gedung Richese Factory. Mereka akhirnya dievakuasi oleh petugas kepolisian ke Mapolsek Binawidya untuk menghindari situasi yang lebih buruk.

Kanit Reskrim Polsek Binawidya, Iptu Santo, membenarkan adanya insiden tersebut. 

"Saat ini kedua juru parkir sudah kami amankan di Mapolsek Binawidya guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan," terang Iptu Santo.

Iptu Santo juga menambahkan bahwa kasus penganiayaan ini masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut di Mapolsek Binawidya. 

"Kasus penganiayaan masih proses lebih lanjut di Mapolsek Binawidya," pungkas Santo.

Iklan

iklan