PEKANBARUINFO.COM-Tim gabungan Satreskrim Polresta Pekanbaru dan Jatanras Polda Riau menangkap 15 remaja diduga geng motor. Mereka ditangkap buntut viralnya video dugaan aksi penganiayaan pekan lalu.
Belasan remaja itu ditangkap dini hari tadi beserta sejumlah barang buktinya. Setelah ditangkap, mereka digiring ke Mapolresta Pekanbaru untuk diperiksa.
"Benar, ada 15 remaja kita amankan terkait komplotan geng motor. Sekarang diperiksa di Mapolresta," kata Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pria Budi, Selasa (20/9/2022).
Pria Budi mengatakan para pelaku beraksi pekan lalu di Jalan Arifin Achmad tepat di simpang Jalan Paus, pekan lalu. Pelaku dibekuk usai polisi menerima laporan dari korban terkait dugaan penganiayaan.
"Kemarin kan viral video ada remaja yang diduga dianiaya. Kami telusuri, dapatlah identitasnya dan dia melapor. Dari laporan itu kita amankan remaja-remaja ini," imbuh Pria Budi.
Dari 15 remaja komplotan geng motor itu, Pria Budi memastikan telah mengantongi identitas pelaku utama. Di mana sejumlah barang bukti juga diamankan dari pelaku.
"15 ini kami dalami untuk peran-perannya. Namun untuk pelaku utama sudah dapat kami identifikasi," katanya.
Diketahui, aksi diduga penganiayaan oleh sekelompok geng motor terjadi di Jalan Arifin Achmad, 11 September dini hari. Di lokasi, seorang remaja terlihat bersimbah darah akibat dianiaya sekelompok orang.
Video korban bersimbah darah pun viral di media sosial. Namun saat kejadian korban enggan melapor hingga akhirnya identitas korban diketahui polisi dan membuat laporan di Mapolresta Pekanbaru.***
Sumber : detik.com
.jpg)
