Iklan

Iklan

,

Gelar Festival Lampu, Alam Mayang Perketat Penerapan Prokes

Admin
12/27/20, Desember 27, 2020 WIB Last Updated 2020-12-27T12:28:03Z

PEKANBARUINFO.COM-Taman Rekreasi Alam Mayang yang berada di Jalan Imam Munandar Pekanbaru menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) untuk mencegah atau memutus penyebaran Covid-19.

Bahkan ketika saat ini tengah mengadakan Festival Lampu dan air mancur menari, pengelola Alam Mayang selalu mengedepankan penerapan prokes. Di Festival Lampu ini sendiri pengelola membatasi jumlah pengunjung yang masuk.

Riyono, pengelola Taman Rekreasi Alam Mayang mengatakan dalam festival lampu yang sudah berlangsung sejak tanggal 17 Desember dan akan berakhir tanggal 10 Januari 2021 ini merupakan sebuah strategi dari pengelola untuk memecah kerumunan para pengunjung antara siang dan malam hari.

"Kita khawatir kalau di siang hari saja nanti terjadi kerumunan, dan festival lampu ini untuk memecah kerumunan. Karena kalau tempat rekreasi kita buat acara yang besar pasti terjadi kerumunan," cakap Riyono, Ahad (27/12/2020).

Riyono mengungkapkan sebagai tempat rekreasi yang sudah dikenal oleh masyarakat Riau sejak puluhan tahun lalu, Prokes memang sangat ketat diterapkan. Hal tersebut menurutnya karena sebagai pengelola ada rasa tanggung jawab moral, sosial hingga predikat sebagai tempat wisata yang sudah memiliki standar nasional dari kementerian.

Sehingga Prokes tidak bisa diabaikan karena hal tersebut juga merupakan sebagai jaminan untuk menjaga kepercayaan masyarakat.

"Pengecekan suhu berawal dari pos depan, kemudian pos tengah dan di seluruh area juga ada petugas yang berpatroli untuk menghimbau masyarakat menerapkan Prokes," jelasnya.

Lebih jauh penyemprotan cairan disinfektan juga tak ketinggalan, Riyono membeberkan ketika akan membuka dan menutup gelaran festival ini pengelola akan melakukan penyemprotan cairan disinfektan untuk menjaga agar virus Covid-19 tidak menjangkiti pengunjung.

"Itu standar yang dilakukan agar Prokes dipenuhi dan orang berwisata mendapatkan manfaat kesenangan dan tapa cemas," pungkasnya.***





Sumber : cakaplah.com

Iklan

iklan